Pembuatan Sket Awal Pin Kayu

Pembuatan sket adalah tahapan lanjutan setelah pemilihan bahan baku untuk membuat pin kayu. Baik atau buruknya bentuk pin kayu akan sangat terpengaruh oleh sket awal yang dibuat sebelum proses selanjutnya, sebab pada tahap inilah kita menentukan bentuk dasar pin kayu yang akan dibuat.

Sebagai gambaran, jika bentuk pin kayu yang direncanakan ternyata diwakili oleh garis-garis yang tidak lurus atau lengkung secara sempurna, atau sket awal tersebut tidak memiliki keseimbangan bentuk, maka hasil akhirnya pun akan berupa pin kayu yang kurang bagus. Singkat kata, sket yang baik merupakan modal terbentuknya pin kayu yang baik pula, meskipun memang prosesnya masih cukup panjang.

Sket awal akan menghasilkan bentuk dasar pin kayu. Kenapa disebut bentuk dasar? Sebab dari bentuk dasar yang sama kita dapat membuat bermacam ragam pin kayu yang berbeda, baik warna, motif, isi tulisan dan pembeda lainnya. Banyaknya varian dari satu bentuk dasar yang sama akan tergantung kepada kreativitas pembuat pin kayu.

Membuat sket pin kayu dapat dilakukan dengan melukis langsung diatas kayu dengan menggunakan pensil 2B, atau dapat juga dengan membuat lebih dulu sket diatas kertas (baik dilukis, diprint maupun difotocopy) lalu dilekatkan pada permukaan kayu. Gunakan lem dengan kerekatan ringan, seperti lem kertas, untuk merekat kertas pada kayu.

Sket dapat diteruskan menjadi gambar yang lebih detil jika akan dilanjutkan dengan proses menoreh atau mengukir, tetapi jika hanya memerlukan bentuk dasar saja maka tidak perlu terlalu rinci. Gambar detilnya, yang diperlukan untuk proses pewarnaaan, akan dilukis tangan lagi setelah bentuk dasar pin kayu diberi warna dasar.

Keterampilan membuat sket memerlukan latihan dan wawasan. Meski kita dapat saja membuat sket dengan menjiplak mentah-mentah desain orang lain, tetapi akan lebih baik jika kita membuat sket berdasarkan imajinasi sendiri dan dilukis tangan.